SISTEM REKOMENDASI LOKAWISATA DI PURBALINGGA MENGGUNAKAN PENDEKATAN CASE BASED REASONING (CBR)
DOI:
https://doi.org/10.58641/technomedia.v2i2.148Kata Kunci:
Case Based Reasoning, Lokasi Wisata, Kabupaten Purbalingga, RekomendasiAbstrak
Dalam sektor pariwisata, Purbalingga menawarkan berbagai destinasi wisata yang menarik. Diketahui terdapat 17 objek wisata yang berstatus aktif dan 2 objek wisata sudah tutup. Masing-masing objek wisata memiliki keunggulan masing-masing untuk menarik minat wisatawan. Namun, seringkali masih banyak wisatawan yang merasa bingung dalam memiliki keputusan untuk menentukan lokasi wisata. Seperti tidak mengetahui informasi nama wisata, harga tiket masuk, maupun lokasi. Melihat kondisi tersebut, dibutuhkan suatu sistem pendukung keputusan yang dapat membantu wisatawan dalam menentukan destinasi wisata secara lebih tepat dan efisien. Salah satu pendekatan yang dapat digunakan untuk membangun sistem rekomendasi wisata adalah metode Case Based Reasoning (CBR). Metode ini bekerja dengan cara menyelesaikan kasus baru berdasarkan kemiripan dengan kasus-kasus lama yang pernah terjadi. Dengan demikian tujuan penelitian ini adalah untuk membangun sistem CBR dalam membantu wisatawan untuk menentukan destinasi wisata yang sesuai dengan kebutuhan dan preferensi mereka. Hasil penelitian menunjukkan bahwa implementasi sistem CBR dapat memberikan hasil rekomendasi yang efektif dalam menentukan lokasi wisata berdasarkan preferensi wisatawan.
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2025 Debby Ummul Hidayah

Artikel ini berlisensi Creative Commons Attribution 4.0 International License.