SISTEM REKOMENDASI LOKAWISATA DI PURBALINGGA MENGGUNAKAN PENDEKATAN CASE BASED REASONING (CBR)
DOI:
https://doi.org/10.58641/technomedia.v2i2.148Keywords:
Case Based Reasoning, Lokasi Wisata, Kabupaten Purbalingga, RekomendasiAbstract
Dalam sektor pariwisata, Purbalingga menawarkan berbagai destinasi wisata yang menarik. Diketahui terdapat 32 objek wisata yang masing-masing memiliki keunggulan menarik minat wisatawan. Namun, seringkali masih banyak wisatawan yang merasa bingung dalam memilih keputusan untuk menentukan lokasi wisata. Seperti tidak mengetahui informasi nama wisata, harga tiket masuk, maupun lokasi. Melihat kondisi tersebut, dibutuhkan suatu sistem pendukung keputusan yang dapat membantu wisatawan dalam menentukan destinasi wisata secara lebih tepat dan efisien. Salah satu pendekatan yang dapat digunakan untuk membangun sistem rekomendasi wisata adalah metode Case Based Reasoning (CBR) yang dipadukan dengan metode Analytical Hierarchy Process (AHP). Metode ini bekerja dengan cara menyelesaikan kasus baru berdasarkan kemiripan dengan kasus-kasus lama yang pernah terjadi. Sedangkan penggunaan metode AHP untuk melakukan pembobotan terhadap masing-masing alternatif wisata. Dengan demikian tujuan penelitian ini adalah untuk membangun sistem CBR dalam membantu wisatawan untuk menentukan destinasi wisata yang sesuai dengan kebutuhan dan preferensi mereka. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada tahap reuse dihasilkan 3 alternatif wisata meliputi T3 dengan similarity 0,67, T16 dengan similarity 0,5 dan T27 dengan similarity sebesar 0,67. Kemudian dilakukan perhitungan vektor eigen pada masing-masing alternatif. Nilai vektor eigen paling tinggi yaitu pada alternatif T3 sebesar 0,486. Sehingga keputusan untuk memilih rekomendasi wisata yang terbaik yaitu D’LAS Lembah Asri Serang.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Debby Ummul Hidayah

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.